Senin, 30 Maret 2009




Keterangan Foto : DIABADIKAN : Panglima Komando Sektor Pertahanan Udara Nasional (Pangkosek Hanudnas) III, Marsma TNI Chaerudin Ray saat diabadikan bersama dengan Bupati Tapteng Tuani Lumbantobing dan unsure Muspida Sibolga - Tapteng. Foto : TIGOR MANALU

Keterangan Foto : BERI KETERANGAN : Panglima Komando Sektor Pertahanan Udara Nasional (Pangkosek Hanudnas) III, Marsma TNI Chaerudin Ray memberikan keterangan kepada wartawan seputar system pertahanan udara. Foto : TIGOR MANALU


Pangkosek Hanudnas III Kunker Perdana ke Tapteng
# Sistem Pertahanan Udara Sumut Aman
TIGOR MANALU - TAPTENG
Panglima Komando Sektor Pertahanan Udara Nasional (Pangkosek Hanudnas) III, Marsma TNI Chaerudin Ray menyatakan, sistem pertahanan udara di wilayah kerja Hanudnas III Medan hingga saat ini masih dalam keadaan normal dan sesuai prosedur, baik alat utama sistem senjata (Alutsista) maupun radar.

“Seluruh Alutsista maupun radar masih dalam keadaan normal, dan kita tetap terus melakukan update (memutakhirkan) mengimbangi kemajuan teknologi yang baru. Kendati dalam kondisi keterbatasan ditinjau dari segi geografis wilayah kerja,” katanya saat melakukan kunjungan kerja perdana ke Satradar 234 Sibolga di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Senin (30/3).

Menurutnya, di wilayah Kosek Hanudnas III, hanya ada empat radar masing - masing di Lhokseumawe, Sabang, Dumai dan Sibolga. Radar itu hanya bisa beroperasi 18 jam memonitoring wilayah udara. Sehingga, sisa 6 jam lagi memanfaatkan radar penerbangan komersil.

“Kendati demikian, pengamanan udara tetap stabil, dan belum ada ancaman ataupun gangguan serius hingga saat ini,” ungkap Marsma TNI Chaeruddin yang baru menjabat beberapa minggu lalu di Kosek Hanudnas III Medan ini.

Kedatangan rombongan Pangkosek Hanudnas III bersama Asops Kosek III Kolonel (Pnb) Imran Baidirus, Askomlek Kosek III Kolonel (Lek) Rasa Manalu, Pekas Kosek III Kapten (Adm) Nono disambut baik Dansat Radar 234 Sibolga Mayor (Lek) Lorensius DS Hutomo berserta Pamen lainnya, Bupati Tapteng Tuani Lumbantobing beserta ibu Dina Riama Tuani Tobing br Samosir, Danrem 023/KS Kolonel (Inf) Susiswo Widodo, Walikota Sibolga diwakili Asisten I Pemko Sibolga Syaiful Bahri Hasibuan dan unsur Muspida lainnya.

Sebelumnya, Bupati Tapteng, Tuani Lumbantobing dalam sambutannya mengharapkan agar TNI AU dapat lebih meningkatkan kesinergian dengan pemerintah daerah baik Pemkab Tapteng maupun Pemko Sibolga untuk pengembangan pembangunan daerah.

“Misalkan, TNI AL baru - baru ini telah memberikan informasi suatu titik dimana terdapat ikan - ikan memijah di dasar laut melalui alat pendeteksinya. Nah, kalau boleh, TNI AU dapat memberikan sumbang apapun namanya demi kemajuan pembangunan terutama sektor perikanan sebab disini identik dengan kelautan,” harap Bupati Tapteng.

Di kesempatan itu, Danrem 023/KS Kolonel (Inf) Susiswo Widodo juga menyampaikan agar lokasi Mako Satradar 234 Sibolga yang berada di Kecamatan Kolang, Tapteng supaya dipindahkan ke lokasi yang lebih dekat dengan pusat kota di dua daerah tersebut.

“Hal ini sangat baik bila dilakukan, sebab jarak antara perumahaan TNI AU di Kota Pandan sangat memakan waktu tempuh yang jauh ke Mako Satradar di Kolang. Ini sebagai penunjang kinerja yang harus membutuhkan kecepatan dan ketepatan,” tuturnya.

Tidak ada komentar: