Kadishubkominfo Akui Petugas Jembatan Timbang Sibolga Belum Optimal
TIGOR MANALU | GLOBAL | SIBOLGA
Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Kadishubkominfo) kota Sibolga, Basar SM Sibarani mengakui bahwa petugas yang ditempatkan di jembatan timbang saat ini masih belum optimal. Pasalnya petugas Dishub masih terlihat minim tata cara melakukan uji coba penimbangan bagi mobil truk.
"Untuk itu, Pemerintah kota (Pemkot) Sibolga, sangat perlu mengoptimalkan petugas dipos jaga jembatan timbang milik Pemko Sibolga itu, sehingga truk yang masuk ke jembatan timbang itu dapat termonitor lebih selektif"ujar Basar SM Sibarani kepada Global diruangkerjanya, Kamis (14/5).
Menurut Basar, petugas jaga jembatan hingga saat ini masih sangat minim, sehingga perlu adanya penambahan personil sebanyak 10 orang lagi, yang nantinya dipersiapkan secara khusus betugas dipos jembatan timbang.
"Dalam waktu dekat ini, Dishubkominfo sibolga akan mengajukan penambahan petugas jembatan timbang kepada Bapak Walikota Sibolga. Mudah - mudahan beliau berkenaan demi kelancaran Lalulintas jalan di kota Sibolga dan melalui keberadaan jembatan timbang akan mampu mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) kota Sibolga dari Dinas Perhubungan,"pinta Basar.
Salah seorang sopir truk, L Simanjuntak saat dimintai pendapatnya mengatakan saat dilakukan uji coba jembatan timbang oleh petugas Dishubkominfo Sibolga di Jalan Thamrin, Kelurahan kota Beringin, Kecamatan Sibolga Kota, bahwa staf yang bertugas di jembatan timbang tersebut masih terlihat minim, sehingga ada kesan petugas sangat lamban untuk melakukan tugasnya.
"Semestinya sebelum uji coba dilakukan, Dishubkominfo Sibolga sudah harus mempersiapkan petugas jaga secara lengkap. Artinya, yang mana petugas penertiban untuk mobil parkir dan petugas mengecek Kiur, serta petugas jaga timbangan. Karena tidak ada kesan bahwa petugas jembatan timbangan lambat untuk melakukan kinerjanya,"tukasnya.
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar