Jumat, 29 Mei 2009

Warga Pra Sejahtera Dapat Layanan KB Gratis (Tigor Manalu)

Keterangan Foto : PUKUL GONG : Wakil Ketua DPRD Kota Sibolga Meida Hutagalung memukul gong sebagai tanda dibukanya pencanangan pelaksanaan kegiatan Bulan Bhakti Ikatan Bidan Indonesia (IBI) – KB - Kesehatan Kota Sibolga Tahun 2009 di KKB Denkesyah, jalan SM Raja Sibolga. Foto : TIGOR MANALU
 

Warga Pra Sejahtera Dapat Layanan KB Gratis

TIGOR MANALU | GLOBAL | SIBOLGA

Dinas Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (Dinas KB dan PP)  Pemko Sibolga melalui Ikatan Bidan Indonesia (IBI) memberikan pelayanan kesehatan KB gratis bagi seluruh pasangan suami – istri pra sejahtera (miskin). Tujuannya, untuk menekan angka pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat karena berdampak negatif bagi seluruh elemen masyarakat di Kota Sibolga. 

 

Pemberian pelayanan gratis ini serangkaian pencanangan pelaksanaan kegiatan Bulan Bhakti Ikatan Bidan Indonesia (IBI) – KB - Kesehatan Kota Sibolga Tahun 2009, Kamis (14/5) di KKB Denkesyah jalan SM Raja Sibolga yang ditandai pemukulan gong oleh Wakil Ketua DPRD Kota Sibolga, Meida Hutagalung.

 

Turut hadir di acara itu Wakil Wali kota Sibolga diwakili oleh Asisten Administrasi Umum Setdakot Sibolga, Mochammad Soegeng, Kepala Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (Badan KB dan PP) Sibolga, Osman Maraden Batubara, Wakil Ketua TP PKK Kota Sibolga, Hj Nelly Afifi Lubis, Ketua PC IBI Kota Sibolga yang diwakili oleh Sorta Sitorus, Kepala KKB Denkesyah dan salah seorang bidan, Nuraisah Aritonang.

 

Wakil Wali Kota Sibolga, H Afifi Lubis dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Asisten Administrasi Umum Setdakot Sibolga, Mochammad Soegeng menyampaikan, kegiatan Bulan Bhakti IBI – KB - Kesehatan sangat penting dalam rangka melindungi masyarakat Kota Sibolga dari berbagai dampak negatif ledakan populasi penduduk selain sebagai salah satu kegiatan pendukung program Keluarga Berencana (KB) yang akhir - akhir ini kian digalakkan.

 

"Tidak dapat dipungkiri, kependudukan memiliki implikasi yang sangat luas terhadap sektor pembangunan, terutama sekali berkaitan dengan penyediaan fasilitas pendidikan, kesehatan, lapangan kerja, lingkungan hidup, perumahan dan sebagainya,"ungkap Afifi.

 

Selain itu, imbuhnya, dengan jumlah penduduk yang semakin bertambah banyak sementara keberadaan lahan untuk pemukiman yang semakin terbatas akan berakibat munculnya pemukiman - pemukiman liar (squater) dengan kondisi lingkungan kumuh dan nilai - nilai kesehatan yang rendah.

 

"Kondisi demikian sangat rentan terhadap penyebaran penyakit menular, gejala gizi buruk serta penurunan tingkat intelijensi anak - anak terutama yang berada dalam masa pertumbuhan,"ujarnya.

 

Ketua Panitia Pencanangan IBI – KB - Kesehatan Kota Sibolga Tahun 2009, Nurmala Togatorop yang diwakili oleh Sorta Sitorus dalam laporannya mengatakan, kegiatan Bulan Bhakti ini dilaksanakan sejak Maret - Juni 2009 melalui serangkaian kegiatan yang terdiri dari penyuluhan dan pelayanan tentang program KB serta peningkatan kesehatan masyarakat terutama pada keluarga prasejahtera dan sejahtera satu yang termasuk dalam keluarga kategori miskin.

 

Selain itu, bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan akses pelayanan KB dan pelayanan ibu dan anak, menekan angka kelahiran serta mencapai target perekrutan peserta KB baru dari Perkiraan Permintaan Masyarakat sebanyak 1.008 peserta atau 40 % dari PPM tahun 2009 yang bertarget 2.441 peserta KB.

 

Sementara itu, Kepala KB dan PP Osman Maraden Batubara didampingi Kepala Bidang Keluarga Berencana (KB) Ikhwan Pasaribu saat dikonfirmasi Global menambahkan, berdasarkan data Badan KB dan PP Kota Sibolga Tahun 2009 bahwa jumlah Perkiraan Permintaan Masyarakat (PPM) menjadi peserta KB Baru di Kota Sibolga sebanyak 2.441 peserta dengan perincian di Kecamatan Sibolga Utara sebanyak 157 peserta, Kecamatan Sibolga Kota sebanyak 456 peserta, Kecamatan Sibolga Sambas sebanyak 615 peserta dan Kecamatan Sibolga Selatan sebanyak 763 peserta.

 

Sedangkan bila dirinci dari segi Mix Kontrasepsi para PPM (jenis kontrasepsi yang dipakai peserta KB) peserta KB baru se-Kota Sibolga diperoleh data yakni Mix Kontrasepsi IUD sebanyak 204, MOP sebanyak 204, MOW sebanyak 98, IMP sebanyak 341, Suntik sebanyak 506, Pil sebanyak 613 dan Kondom sebanyak 629 peserta.

 

"Untuk itu, kita sebagai fasilitator sangat mendukung kegiatan IBI ini. Apalagi, setelah pencanangan ini, kegiatan IBI ini akan difokuskan di setiap puskesmas di empat kecamatan yang ada di daerah ini,"tukas.

 

 

Tidak ada komentar: