Jumat, 29 Mei 2009

Petugas Satpol PP Ricuh Dengan Pedagang

Keterangan Foto : DIRAWAT : Irmawati br Sihombing (34) pedagang ikan di jalan tongkol terbaring di salah satu ruangan di RSU Sibolga. Informasinya, korban terluka akibat  tersenggol mobil petugas Satpol PP kota Sibolga saat menggelar operasi penertiban pedagang liar. Foto : TIGOR MANALU
 

Petugas Satpol PP Ricuh Dengan Pedagang

# Seorang Pedagang Luka dan Masuk RSU

TIGOR MANALU | GLOBAL | SIBOLGA

Suasana di sekitar lokasi pasar Sibolga Nauli, Selasa (19/5) sekiar pukul 6:30 Wib memanas dan ricuh, bahkan seorang pedagang ikan Irmawati br Sihombing (34) masuk rumah sakit, akibat kebrutalan petugas Satpol PP saat menggelar operasi penertiban pedagang liar.

 

Menurut saksi mata Gustani Chaniago (36), yang juga suami korban. Saat kejadian, berawal saat petugas Satpol PP melakukan penertiban dengan melakukan penangkapan terhadap barang - barang milik pedagang.

 

Saat itu, istrinya Irmawati mencoba mempertahankan barang dagangganya dari upaya para petugas. Ketika terjadi aksi tarik menarik, salah seorang petugas dengan sengaja menyenggol istrinya hingga terpental ke badan jalan lalu akhirnya pingsan.

 

"Melihat peristiwa itu, saya lalu mengejar mobil dan menampar si supir. Setelah itu, sejumlah anggota Satpol PP lainnya datang dan mengeroyok saya"tutur Gustani, kepada Global.

 

Hotben Sinaga selaku Kepala Seksi Pengawasan dan Penertiban Umum Satpol PP kota Sibolga yang turun langsung kelapangan membantah keterangan saksi mata Gustani Chaniago.

 

"Itu tidak benar. Kami hanya melakukan tugas sesuai dengan prosedur dan program kerja. Dan tidak ada anggota kami yang melakukan pengeroyokan, yang ada hanya berusaha untuk melerai suami korban yang telah melakukan pemukulan terhadap supir kami," tutur Hotben.

 

Menurutnya, saat itu, pihaknya berupaya mengarahkan para pedagang agar masuk ke lokasi pusat pasar dan menempati tempat – tempat yang sudah disediakan dan tidak berjualan di lokasi – lokasi yang dilarang.

 

Hanya saja, beberapa pedagang saat itu membandal dan tidak mau mematuhi peraturan yang telah ada sehingga barang dagangannya terpaksa diamankan ke dalam mobil untuk dibawa ke kantor.

 

"Jadi, pada saat petugas mengangkut barang dagangan ke dalam mobil, pemilik dagangan mencoba menarik barang dagangan. Saat tarik menarik itulah kemudian ibu tadi terjatuh dan kemudian pingsan,"pungkas Hotben Sinaga.

 

Tidak ada komentar: